MEMINIMALISIRKAN
KETERGANTUNGAN GADGET SEJAK USIA DINI DENGAN MEMPERKENALKAN GAME EDUKATIF
Di
S
U
S
U
N
Oleh
Kelompok
10
REG
A 2014
Intan
Sari Siregar 1141113013
Ustadiyah 1141113033
Utami
Pheby Safitri 1141113034
Wardah
El-Rahma 1141113035
PG.PAUD
FAKULTAS
ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
NEGERI MEDAN
2016
MEMINIMALISIRKAN
KETERGANTUNGAN GADGET SEJAK USIA DINI DENGAN MEMPERKENALKAN PERMAINAN GAME EDUKATIF
Perkembangan teknologi gadget saat
ini sangat berkembang pesat. Teknologi ini tidak hanya dikenal oleh orang
dewasa saja, akan tetapi anak usia dini juga sudah mengenalnya. Secara tidak
langsung perkembangan teknologi ini akan menimbulkan dampak negatif bagi anak
usia dini. Misalnya aplikasi permainan- permainan game online yang banyak
mengandung unsure kekerasan dan agresi yang mencontohkan perkelahian. Permainan
seperti ini seharusnya dicegah karena disadari atau tidak disadari. Permainan
seperti ini membawa pengaruh buruk bagi perkembangan sosial emosional anak
karena anak akan meniru perilaku dari permainan tersebut. Sebaiknya orang tua dan lingkungan sekitar
lebih memperhatiakan lagi dampak dan pengaruh negative teknologi bagi anak,
dengan cara membatasi anak dalam mengakses teknologi atau internet, kemudian
orang tua hendaknya membimbing anaknya dalam kegiatan sehari-hari serta lebih
memfasilitasi anak dengan permainan tradisional yang bisa mengasah berbagai
aspek perkembangan pada anak atau permainan yang mengandung unsure pendidikan,
supaya proses perkembangan anak dapat berkembang secara optimal. Teknologi
gadget memiliki banyak manfaat yang positif apabila pemakaiannya sesuai dengan
kebutuhan anak, namun alangkah baiknya apabila oramg tua mengenalkan permainan
tradisional yang menyenangkan sejak dini.
Di era zaman sekarang perkembangan
gadget semakin berkembang pesat terlihat dari perkembangan gadget dengan
berbagai merek dan tipe tersebar luas diwilayah pasaran teknologi Indonesia.
Penjualan – penjualan gadget tersedia di mana-mana. Sebuah fakta menunjukan
adanya bukti-bukti bahwa pengguna gadget di Indonesia pada tahun 2016 akan
diperkirakan menduduki posisi ke-4 di dunia setelah pengguna gadget setelah
Cina, AS dan India.
Gadget merupakan alat teknologi
dengan penggunaan alat bersistem canggih yang ada di area digital. Penggunaan
teknologi gadget tidak hanya dikenal oleh orang dewasa tetapi juga pada anak
usia dini pun sudah mengenalnya. Gadget memberikan efek positif bagi orang
dewasa yaitu hidup menjadi semakin dimudahkan khususnya dalam mencari informasi
dan berkomunikasi, akan tetapi tanpa disadari atau tidak gadget memberikan
dampak yang negative bagi anak usia dini yang akan berpengaruh pada
perkembangan sosial-emosional anak, budaya bahkan karakter pada anak jika
pemakaian secara berlebihan. Pada saat ini permainan tradisional mulai tergeser
dengan permainan modern, contohnya game online atau offline yang
ada pada gadget, hal inilah yang membuat anak usia dini tidak tumbuh dan
berkembang secara optimal.. Pada dasarnya perkembangan anak usia dini sangatlah
penting, akan tetapi para orang tua lebih memilih mendidik anaknya secara
instan tanpa memikirkan akan aspek-aspek perkembangan anak, terbukti dari hasil
penelitian (Izzaty terhadap 35) Taman Kanak-kanak di Yogyakarta tahun 2008
berkenaan dengan pemecahan masalah sosial anak menyimpulkan bahwa strategi
penyelesaian permasalahan pada saat anak berinteraksi cenderung negatif atau
bersifat agresi, seperti memukul, menendang, menjambak, dan mencubit
(nyoman:2008) individu bisa berkomunikasi dengan individu lainnya tanpa
dibatasi waktu dan tempat.
Gadget dan perkembangan anak
usia dini
Perkembangan gadget yang kian
bertambah pesat membuat gadget perlahan mulai masuk ke dalam dunia
anak-anak, karena para orang tua lebih suka berpikiran instan untuk medidik
anak-anaknya menggunakan gadgetdan kurang memerhatikan waktu pemakaian gadget
serta tanpa adanya batasan dalam mengakses aplikasi yang terdapat pada gadget.
Fitur game pada gadgetkadang kala mengandung unsur kekerasan yang
akan memengaruhi perkembangan anak. Perkembangan adalah perubahan fungsi tubuh
secara berkesinambungan antara aspek satu dengan aspek yang lainnya. Beberapa
perkembangan anak usia dini yang terkait oleh bahaya gadget,diantaranya:
·
Perkembangan sosial : mempengaruhi anak dalam
berbagai hal, antara lain akan berpengaruh terhadap bagaimana seorang anak
berkembang dan belajar dari lingkungan. Anak pada masa perkembanganya
seharusnya lebih banyak waktu bermain dengan teman sebanyanya. Bermain dengan
teman sebaya juga dapat membantu anak mengasah kemampuan untuk beradaptasi
dengan lingkungan serta anak dapat belajar untuk berempati terhadap sesama.
·
Perkembangan emosional : emosi adalah perasaan
yang secara psikologis dimiliki anak dan digunakan untuk merespons terhadap
peristiwa yang terjadi disekitarnya. Perkembangan emosional pada anak sangatlah
penting karena dengan cara itulah anak dapat mengekspresikan emosi yang anak
rasakan, baik merasa suka, senang, dan kecewa.
·
Perkembangan psikomotorik : merupakan
perkembangan anak usia dini yang sama pentignya dengan berbagai aspek perkembangan lainnya. Pada saat ini
faktanya para orang tua hanya memahami motorik kasar anak tanpa memahami motorik
halus. Pada perkembangan ini para orang tua hendaknya membimbing anak supaya
dapat melewati perkembangan ini secara optimal.
Bahaya gadget bagi anak usia dini
1. Kecanduan
Kondisi
anak usia dini saat ini cendenrung lebih menyukai bermain gadget dari pada
bermain dengan teman sebaya, dan aplikasi game yang dapat didalamnya , gadget
dapat membuat anak lupa dengan lingkungan sekitar. Kebiasaan seperti ini dapat
mempengaruhi pola pikir anak dan membuat anak terus menerus ingin bermain
permainan yang ada di dalamnya gadget atau sering disebut kecanduan gadget.
Orang tua sangat berperan penting dalam hal ini, karena anak adalah asset
keluarga yang harus dijaga dari pengaruh buruk yang terdapat pada gadget. Orang
tua hendaknya memerhatikan pengaturan waktu untuk anak bermain gadget agar anak
terhindar dari kecanduan gadget.
2. Antisosial
Kecanduan
pada gadget dapat membuat anak-anak merasa gelisah jika orang tuanya memisahkan
gadget dengan dirinya. Anak usia dini lebih memilih bermain dengan gadget dari
pada teman sebanyanya atau lingkungan sekitantranya, hal inilah yang membuat
anak menjadi antisocial dan tidak mempunyai rasa empati terhadap sesamanya.
Peran orang tua dalam hal ini adalah mengenalkan lingkungan sekitar pada anak
dan membatasi anak dalam mengakses gadget.
3. Moral
Gadget
pada saat ini sangat mempengaruhi kehidupan seseorang khusunya anak usia dini,
hal initerkait dengan perkembangan moral seorang anak jika anak tersebut sudah
kecanduan dengan sebuah gadget. Moral merupakan nilai – nilai yang berlaku
dalam masyarakat sehingga apabila seorang anak sudah kecanduan gadget kemudian
menjadi anak yang tidak perduli terhadap lingkungan sekitarnya dan menjadi anak
yang antisocial, anak tersebut dikatakan menyalahi nilai – nilai yang ada pada
masyarakat. Peran orang tua terkait : menanamkan nilai-nilai yang ada di dalam
masyarakat kemudian mengenalkan anak dengan lingkungan sekitar dan yang
terakhir meminimalisirkan penggunaan gadget pada anak usia dini.
Pengenalan permain Game yang edukatif
Konvensi Hak Anak PBB (1989) menegaskan
bahwa bermain adalah salah satu hak anak. Melarang anak untuk bermain adalah
salah satu hal yang salah. Sebaiknya orang tua menggunakan karakteristik alami
anak ini sebagai proses pembelajaran yang menyenagkan. Dalam masa ini permainan
yang bersifat digital terutama permainan yang ada di dalam gadget. Permainan
digital menimbulkan berbagai dampak negative pada anak yang merugikan serta
menghambat proses perkembangan anak. Menurut Cahyono (2011) mengemukakan bahwa
permainan digital seperti video games dan game online, lebih banyak dimainkan
secara statis, anak bermain dalam keadaan pasif. Anak lebih memilih bermain
gadget karena mereka sangat tertarik dengan aplikasi game yang ada di dalam
gadget, anak lebih memilih duduk manis lalu memainkan gadget nya, hal inilah
yang membuat perkembangan motorik dan sosialnya tidak berkembang optimal.
Permaianan game edukatif adalah
permainan yang dapat mengasah aspek- aspek perkembangan anak : aspek perkembangan kogniitf, aspek
perkembangan psikomotorik anak, aspek perkembangan sosial emosional, aspek
perkembangan bahasa, aspek perkembangan moral dan agama. Permainan game
edukatif dapat menstimulasi berbagai aspek perkembangan anak dapat meliputi
hal-hal sebagai berikut :
1) Aspek
motorik : dengan melatih daya tahan, daya lentur, sensorikmotorik, motorik
kasar dan motorik halus
2) Aspek
kognitif dengan mengembangkan imaginasi, kreatifitas,problem solving, strategi,
kemampuan antisifatif, dan pemahaman kontekstual
3) Aspek
emosi dengan menjadi media kataris emosional dapat mengasah empati dan
pengendalian diri.
4) Aspek
bahasa berupa pemahaman konsep-konsep nilai
5) Aspek
sosial dengan mengkodisikan anak agar dapat menjalin relasi, bekerja sama,
melatih kematangan sosial dengan teman sebaya dan meletakkan pondasi untuk
melatih keterampilan sosiallisasi dengan berlatih peran dengan orang yang lebih
dewasa dan masyarakat secara umum
6) Aspek
spiritual, permainan game edukatif dapat membawa anak untuk menyadari
7) Keterhubungan
dengan sesuatu yang bersifat agung (transcendental)
8) Aspek
ekologis dengan memfasilitasi anak untuk dapat memahami pemanfaatan
elemen-elemen alam sekitar secara bijaksana
9) Aspek
nilai – nilai atau moral dengan memfasilitasi anak untuk dapat menghayati
nilai-nilai moral yang diwariskan dari generasi terdahulu kepada generasi
selanjutnya.
Permainan anak usia dini yang dapat
mengembangkan potensi anak adalah permainan yang mengandung unsur-unsur
mendidik, bukanpermainan yang membuat pemainnya kecanduan sehingga menjadi
individu yang antisosial. Orang tua hendaknya
mengenalkan permainan game edukatif kepada anak tentang cara bermainnya,
kemudian memodifikasi permaianan tradisional agar permainan game edukatif lebih
menarik perhatian anak sehingga anak perlahan lebih memilih permainan game
edukatif dari pada permainan yang ada dalam gadget.Kegiatan ini dalam
rangka untuk meminimalisir ketergantungan anak akan gadget yang berlebihan.
Permainan Gadget yang sesuai dengan umur
anak usia dini (yang dapat di unduh di playstore)
Bagi orang tua yang mempunyai gadget
android dapat mengunduh berbagai game yang sesuai dengan perkembangan anak
anda. Berikan kanlah game yang bisa mengembangkan semua aspek perkembangan anak
pada umunya. Game –game yang kami sarankan diantaranya :
·
Alif Ba Ta HD ( Aplikasi intraktif bagi
pengajaran dan pembelajaran huruf arab)
·
Muslim Kid Games (kumpulan game edukasi islam
menarik dan penting untuk anak anda)
·
ABC Suara Hewan ( pelajari huruf dengan cara
yang benar – benar menyenangkan.
·
Kids ABC Letter Trains (Lite) (Anak-anak
menguasai huruf Alfabet ABC dan Phonics menggunakan rel kereta api dan kereta
api)
·
Kids ABC Letters Lite (Surat belajar (untuk
Nursery,Preschool dan TK usia anak)
·
Dan masih banyak game yang lainya.
Simpulan
Gadget memiliki banyak manfaat yang positif bagi kehidupan seseorang, jika pemakaiannya disesuaikan dengan
kebutuhan, namun alangkah baiknya
apabila orang tua lebih memerhatikan aspek-aspek perkembangan anak
dengan cara menstimulus anak melalui permainan tradisional yang menarik.
Lebih baik sumber referensinya dicamtumkan, ya
BalasHapus